ANALISIS PERBEDAAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DM TIPE 2 DENGAN IMT DI PUSKESMAS AMPLAS

  • Siti Indah Permatasari Universitas Islam Sumatera Utara
  • Mayang Sari Ayu Universitas Islam Sumatera Utara
Keywords: Diabetes Mellitus, Indeks Massa Tubuh, Kadar Gula Darah

Abstract

Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik dengan insidensi dan prevalensi yang terus meningkat setiap tahunnya. Indonesia berada pada peringkat ke-7 dari 10 negara dengan jumlah penderita diabetes terbanyak, yaitu sebesar 10,7 juta. Diabetes mellitus tipe 2 merupakan tipe yang paling banyak ditemukan yaitu sekitar 90-95%. Salah satu upaya untuk mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus adalah dengan memperbaiki status gizi, salah satunya dengan pengukuran Indeks Massa Tubuh (IMT). Penelitian ini bersifat survey analitik dengan desain cross sectional. Jumlah sampel penelitian 91 orang yang diambil menggunakan metode Purposive Sampling. Data terkumpul merupakan data primer hasil wawancara dan kuesioner. Analisis data menggunaan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar berjenis kelamin perempuan (67,0%), berusia 18-59 tahun (50,5%), pendidikan ≥ SMA (74,7%), tidak bekerja (58,2%), IMT <18,5 dan >25,0 (64,8%), dan KGD ≥200 mg/dL (58,2%). Uji hipotesis didapati p value 0,777 (p value  > 0,05) dengan nilai PR 0,930 menunjukkan tidak terdapat perbedaan antara kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus tipe 2 dengan indeks massa tubuh normal dan tidak normal di Puskesmas Amplas, Kota Medan.

Published
2024-07-01
How to Cite
Permatasari, S. I., & Ayu, M. S. (2024). ANALISIS PERBEDAAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DM TIPE 2 DENGAN IMT DI PUSKESMAS AMPLAS. Jurnal Kedokteran STM (Sains Dan Teknologi Medik), 7(2), 67 - 75. https://doi.org/10.30743/stm.v7i2.592
Section
Artikel Penelitian