TINGKAT EFIKASI PADA MAHASISWA - MAHASISWI FK UISU UNTUK TIDAK TERINFEKSI COVID-19 SETELAH VAKSINASI
Abstract
Dua jenis coronavirus yang diketahui menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan gejala berat seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Untuk mengurangi lonjakan kasus Covid-19 adalah memberikan vaksin COVID – 19. Pada survei awal pada mahasiswa-mahasiswi mempunyai permasalahan dengan efikasi tidak terjadinya infeksi setelah vaksinasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat efikasi mahasiswa-mahasiswi FK UISU untuk tidak terinfeksi COVID-19 setelah vaksinasi. Jenis Penelitian yang digunakan adalah bersifat deskriptif dengan metode studi cross-sectional dimana didapatkan sampel 80 orang dari angkatan 2018, 2019, dan 2020 yang diambil dengan metode stratified random sampling yang artinya diambil secara acak berstrata (tingkat) menggunakan uji analisa univariat sehingga dapat disimpulkan bahwa responden dengan efikasi tinggi 42 orang (52,5%), efikasi sedang 33 orang (41,2%) dan efikasi rendah 5 orang (6,3%).
Copyright (c) 2022 Afrilanatasa, Agus Sumedi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.