FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN UTILISASI POSYANDU LANSIA DI PUSKESMAS MEDAN AMPLAS 2019
Abstract
Indonesia adalah salah satu dari lima negara dengan populasi lansia terbesar di dunia. Ini di ikuti oleh angka morbiditas lansia yang meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, para lansia perlu melakukan berbagai kegiatan pencegahan dan pemeliharaan kesehatan. Tetapi hanya beberapa lansia yang menyadarinya dan memanfaatkan layanan Posyandu. Data di Puskesmas Amplas tahun 2019, jumlah populasi lansia yang aktif menggunakan pusat layanan terpadu lansia hanya 639 orang. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain penelitian cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pusat layanan terintegrasi lansia di Puskesmas Amplas Kecamatan Medan Amplas pada tahun 2019 dengan sampel besar 90 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang kemudian diolah dan diuji dengan uji chi square dengan tingkat kepercayaan 95% dan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan umur dengan pemanfaatan lansia pemanfaatan pusat layanan terintegrasi (p value = 0,012), ada hubungan jenis kelamin dengan pemanfaatan lansia terpusat pemanfaatan (p value = 0,036), ada hubungan pendidikan dengan pemanfaatan pusat layanan terpadu lansia (nilai p = 0,0271), tidak ada hubungan suku dengan pusat layanan terpadu lansia (nilai p = 0,428).