HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN DERAJAT MIOPIA DI PUSKESMAS KOTA RANTAU PRAPAT TAHUN 2020

  • Desi Armayani Siregar Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara
  • Alamsyah Lukito Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara
Keywords: Miopia, IMT, Jenis Kelamin, Usia

Abstract

Miopia adalah anomali pada mata, bayangan difokuskan di depan retina ketika mata tidak dalam berakomodasi. Miopia menduduki peringkat pertama sebagai kelainan yang paling banyak diderita oleh penduduk dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan derajat myopia di Puskesmas Kota Rantauprapat Tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian analitik menggunakan desain cross sectional retrospective untuk melihat hubungan indeks massa tubuh dengan derajat miopia di Puskesmas Kota Rantauprapat pada bulan Juli-September Tahun 2020. Data diperoleh dari hasil rekam medik. Terdapat 67orang (29,9%) usia 21-30 tahun (43,3%) usia 31-40 tahun (13,4%) usia 41-50 tahun (13,4%) usia >50 tahun, 55,2% berjenis kelamin perempuan 44,8% berjenis kelamin laki-laki. 32,8% responden dikategorikan kurus, 38,8% dikategori normal, dan 28,4% dikategorikan obesitas. 32,8% responden dikategorikan miopia ringan, 38,8% kategori miopia sedang, dan 28,4% dikategorikan miopia berat. Uji korelasi antara IMT dengan derajat myopia diperoleh nilai p= 0,002 (p<0,05). Terdapat hubungan yang signifikan anatara IMT dengan derajat myopia di Puskesmas Kota Rantauprapat.

Published
2021-07-01
How to Cite
Siregar, D. A., & Lukito, A. (2021). HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN DERAJAT MIOPIA DI PUSKESMAS KOTA RANTAU PRAPAT TAHUN 2020. Jurnal Kedokteran STM (Sains Dan Teknologi Medik), 4(2), 115-120. https://doi.org/10.30743/stm.v4i2.124
Section
Artikel Penelitian