MASALAH ORTOPEDI PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT HARAPAN SEHAT PADA TAHUN 2022

  • Adico Notareza Aulia Puskesmas Pante Ceureumen
  • Subhan Thaib Departemen Ortopedi dan Traumatologi Rumah Sakit Umum dr. Zainoel Abidin/ Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala
  • Berri Kusuma Wijaya Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara
  • Ongko Setunggal Wibowo RSUD Datu Beru Takengon, Aceh Tengah
Keywords: Ortopedi, Rawat jalan, Rumah Sakit, Harapan Sehat

Abstract

Ortopedi berfokus pada sistem rangka dan segala sesuatu yang menggerakkannya, termasuk tulang, sendi, otot, tendon, dan saraf. Perbedaan ras, lingkungan, atau geografis di suatu wilayah, prevalensi dan pola gejala ortopedi juga dapat bervariasi di berbagai tempat. Tujuan Penelitian: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat gambaran kasus ortopedi pada masyarakat Aceh Barat, sehingga menjadi penilaian terhadap kebutuhan dokter spesialis ortopedi yang saat ini masih belum tersedia di Aceh Barat. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat deskriptif dan bersifat cross-sectional, dan data diambil dari aplikasi SIMRS Rumah Sakit Harapan Sehat. Hasil: Dari 488 pasien rawat jalan yang berobat ke poli bedah umum dalam kurun waktu 1 tahun, ditemukan 37 pasien yang mengalami masalah ortopedi. Kesimpulan: Terdapat 37 pasien, 25 di antaranya adalah laki-laki, dan 12 sisanya adalah perempuan. Usia antara 18 – 60 tahun merupakan usia yang sering sekali mengalami masalah ortopedi. Fraktur merupakan masalah yang paling banyak dialami oleh 23 orang, diikuti oleh dislokasi lutut dengan 4 orang, dan masalah lainnya

References

Blom A, Warwick D, Whitehouse M. Apley & solomon’s system of orthopaedics and trauma. CRC press; 2017.

Kumar A, Dalai CK, Banerjee S. Distribution of illness of orthopaedic outpatient department in a tertiary care teaching hospital in West Bengal: a cross sectional study. Int J Res Med Sci. 2018;6(1):206–209.

Syed MA, Azim SR, Baig M. Frequency of orthopedic problems among patients attending an orthopedic outpatient department: a retrospective analysis of 23 495 cases. Ann Saudi Med. 2019;39(3):172–177.

Gani A, Bhat S, Gupta A. Pattern & Prevalence of Orthopaedic Outdoor patients at a tertiary level care Hospital in Jammu, India. JK Sci. 2016;18(3):155.

Anderson SP, Oakman J. Allied health professionals and work-related musculoskeletal disorders: a systematic review. Saf Health Work. 2016;7(4):259–267.

Cieza A, Causey K, Kamenov K, Hanson SW, Chatterji S, Vos T. Global estimates of the need for rehabilitation based on the Global Burden of Disease study 2019: a systematic analysis for the Global Burden of Disease Study 2019. Lancet. 2020;396(10267):2006–2017.

Esposito P, Dal Canton A. Clinical audit, a valuable tool to improve quality of care: General methodology and applications in nephrology. World J Nephrol. 2014;3(4):249.

Patel NK, Sarraf KM, Joseph S, Lee C, Middleton FR. Implementing the National Hip Fracture Database: an audit of care. Injury. 2013;44(12):1934–1939.

Nurikhwan PW, Muhsinin A, Noor Z. Orthopedic Case Burden at Nunukan Hospital: Focus On Trauma Case. Berk Kedokt. 15(1):7–16.

Hove LM. A historical review of the distal radius fracture. In: Distal Radius Fractures: Current Concepts. Springer; 2014:11–19.

Noor Z. Buku Ajar Gangguan Muskuloskeletal (Edisi 2; PP Lestari, Ed.). Jakarta Salemba Med. Published online 2017.

Thomas AM, Stanley H, Vasantha LM. Treatment and Rehabilitation of Fracture: Terapi dan Rehabilitasi Fraktur. Jakarta Kedokt EGC. Published online 2011.

Nelson DL. Distal Radius Fractures. Medscape. Published 2020. Diakses Juni 24, 2020. https://emedicine.medscape.com/article/1245884-overview.

Published
2024-07-01
How to Cite
Adico Notareza Aulia, Subhan Thaib, Berri Kusuma Wijaya, & Ongko Setunggal Wibowo. (2024). MASALAH ORTOPEDI PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT HARAPAN SEHAT PADA TAHUN 2022. Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara, 23(2), 71-77. https://doi.org/10.30743/ibnusina.v23i2.593
Section
Artikel Penelitian