RISIKO GANGGUAN PERNAFASAN PADA PEKERJA BARBER SHOP

RISK FACTOR OF RESPIRATORY DISORDERS IN BARBER SHOP WORKERS

  • Agustiawan Fakultas Kedokteran Institut Kesehatan Helvetia Medan
  • Rai Riska Resty Wasita Program Studi Perekam dan Informasi Kesehatan, Universitas Dhyana Pura, Badung
Keywords: Bahaya, Gangguan pernafasan, Penata rambut

Abstract

Bahaya di lingkungan kerja dapat dibagi menjadi tiga kategori, antara lain bahaya kesehatan, keselamatan serta lingkungan. Bahaya kesehatan merupakan semua segala aktivitas yang dapat menyebabkan timbulnya penyakit dalam semua pekerja. Penata rambut secara signifikan mengalami peningkatan risiko gejala pernapasan, seperti batuk, mengi, sesak napas, dan sesak di dada, serta penurunan VC, FVC, dan FEV1 secara signifikan. Pendekatan umum untuk penyakit akibat kerja adalah relokasi pekerja ke lingkungan kerja yang lebih sehat. Namun, tidak mungkin industri tata rambut mampu memberdayakan pekerja dengan alternatif penempatan yang berarti di semua wilayah baik di negara berpenghasilan tinggi maupun rendah. Upaya untuk mengganti produk yang mengandung berbagai zat berbahaya dengan produk yang tidak terlalu berbahaya harus diprioritaskan. Pemilihan alat pelindung diri untuk mencegah dan melindungi tubuh dari paparan inhalan harus memenuhi syarat mampu melindungi tubuh dari inhalasi zat / material, tidak mudah rusak, ringan dan tidak membatasi gerak atau menimbulkan rasa tidak nyaman, serta mudah dibersihkan.

Published
2024-06-01
Section
Tinjauan Pustaka