UJI EFEKTIVITAS KOMBINASI EKSTRAK JAHE MERAH (Zingiber Officinale Var Rubrum Rhizoma) DAN EKSTRAK KENCUR (Kaempferia Galanga L.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus SECARA IN VITRO

  • Amelya Pohan Universitas Islam Sumatera Utara
  • Ramadhan Bestari Universitas Islam Sumatera Utara
  • Dewi Pangestuti Universitas Islam Sumatera Utara
  • Farah Diba Universitas Islam Sumatera Utara
Keywords: Combined Extract, Combination of Red Ginger and Kencur, Red Ginger, Kencur, Staphylococcus aureus

Abstract

Staphylococcus aureus merupakan bakteri gram positif yang menyebabkan berbagai macam penyakit klinis di dunia. Staphylococcus aureus dapat menyebabkan Infeksi seperti infeksi kulit, infeksi luka, infeksi nosocomial dan sindrom syok toksik. Jahe merah dan rimpang kencur merupakan tanaman yang memiliki aktivitas sebagai antimikroba. Kencur (Kaempferia galanga L.) memiliki seyawa aktif yang terkandung didalamnya antara lain saponin, flavonoid, polifenol dan minyak atsiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas kombinasi ekstrak jahe merah (Zingiber officinale var rubrum rhizoma) dan ekstrak kencur (Kaempferia galanga L.) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus secara in vitro. Desain Penelitian ini Menggunakan desain Postest Only Control Group Desain, yang dimulai pada bulan Mei 2022 hingga Februari 2023. Adapun populasi dan sampel dari penelitian ini adalah bakteri Staphylococcus aureus yang hasilnya akan dianalisis dengan menggunakan uji ANOVA. Ekstrak kombinasi jahe merah (Zingiber officinale var rubrum) dan ekstrak Kencur (Kaempferia galanga L.) memiliki efek antibiotik terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus pada Ekstrak Kombinasi Jahe Merah 100% Kencur 0%, Kencur 100% Jahe merah 0%, Jahe Merah 75% Kencur 25%, Jahe merah 50% Kencur 50% dan Jahe merah 25% dan Kencur 75%.

Published
2023-06-01
Section
Artikel Penelitian