HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN SINDROM DISPEPSIA FUNGSIONAL PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA TAHUN 2020
Abstract
Stres merupakan suatu kondisi atau keadaan buruk yang dapat menganggu fungsi fisiologis atau psikologis normal seseorang. Stres dapat menyebabkan berbagai gangguan gastrointestinal, salah satunya adalah dispepsia. Penelitian dengan judul “Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Kejadian Sindrom Dispepsia Fungsional Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara Tahun 2020” ini bertujuan untuk mencari hubungan antara tingkat stres dengan kejadian sindrom dispepsia fungsional pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang sifatnya mencari korelasi antara kedua variabel. Jumlah sampel pada penelitian ini yaitu sebanyak 80 mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder. Hasil penelitian memperlihatkan mayoritas sampel dengan kategori stres sedang. Analisa data menggunakan uji Spearman’s diperoleh nilai p<0,001 dengan nilai r=0,565. Selanjutnya dilakukan analisa data menggunakan Somers’d, diperoleh nilai r=0,527. Dari hasil tersebut memperlihatkan adanya hubungan yang kuat antara tingkat stres dengan kejadian sindrom dispepsia fungsional dan memiliki arah positif.